Uji Aktivitas Ekstrak Daun Gatal (Laportea decumanum (Roxb.) Kuntze) Sebagai Antioksidan

Authors

  • Bella Hestiningtyas FMIPA Universitas Cenderawasih
  • Johnson Siallagan FMIPA Universitas Cenderawasih
  • Elizabeth Holle FMIPA Unicersitas /cenderawasih

DOI:

https://doi.org/10.31957/.v3i1.913

Abstract

Tumbuhan daun gatal Laportea decumanum (Roxb.) Kuntze termasuk dalam famili Urticaceae merupakan tanaman endemik Papua. Tumbuhan daun gatal (yabi) digunakan masayarakat Kampung Wollo, Distrik Wollo, Kabupaten Jayawijaya untuk menghilangkan pegal-pegal. Penelitian ini bertujuan mengetahui aktivitas daun gatal sebagai antioksidan.

Metode ekstraksi daun gatal adalah maserasi dengan pelarut metanol p.a. Rendemen ekstrak yaitu 5,75%. Uji fitokimia ekstrak daun gatal mengandung flavonoid, tanin, dan saponin. Partisi dilakukan dengan pelarut nonpolar (n-heksan) dan semi polar (etil asetat). Tujuan partisi adalah memisahkan komponen kimia pada ekstrak daun gatal dalam pelarut yang berbeda kepolaran. Rendemen fraksi nonpolar sebanyak 0,208% dan fraksi polar 0,254%.

Uji aktivitas antioksidan daun gatal menggunakan metode DPPH (1,1-difenil-2-pikrihidrazil). Penentuan aktivitas antioksidan dengan nilai IC50, yaitu kemampuan suatu larutan untuk mengurangi 50% aktivitas radikal bebas. Nilai IC50 ekstrak metanol total adalah 90,31 ppm, fraksi nonpolar 208,76 ppm, dan fraksi polar 34,61 ppm.

 

Kata kunci : Daun gatal, Uji Aktivitas Antioksidan, DPPH

Downloads

Download data is not yet available.

Author Biographies

Bella Hestiningtyas, FMIPA Universitas Cenderawasih

Jurusan Kimia, FMIPA Universitas Cenderawasih,

Johnson Siallagan, FMIPA Universitas Cenderawasih

Jurusan Kimia, FMIPA Universitas Cenderawasih

Elizabeth Holle, FMIPA Unicersitas /cenderawasih

Jurusan Kimia, FMIPA Universitas Cenderawasih

References

Giorgi, P. 2000. Flavonoid An Antioxidant. Journal National Product. Makassar

Harbone, J.B. 1987. Metode Fitokimia, Penentuan Cara Modern Menganalisis Tumbuhan. Penerjemah : Kosasih Padmawinata dan Iwang Soediro. ITB. Bandung.

Mardawati, F. Filianty, H. Marta. 2008. Kajian Aktivitas Antioksidan Ekstrak Kulit Manggis (Garcinia mangostana L) dalam Rangka Pemanfaatan Limbah Kulit Manggis di Kecamatan Puspahiang Kabupaten Tasikmalaya. Fakultas Teknologi Industri. Universitas Padjadjaran.

Njina, Sylvain N., dkk, 2016. Antioksidan Activities and Anti-Androgenic of Aqueous Extract of Laportea ovalifolia. International Journal of Phytomedicine 8 : 257-266.

Oloyede, 2014. Phytochemical, toxicity, antimicrobial and antioxidant screening of extracts Obtained from Laportea

aestuans. Nigeria: University of Ibadan.

Sibuea, P. 2004. Antioksidan, Senyawa Ajaib Penangkal Penuaan Dini. Diunduh tanggal 26 November 2017 dari http:// www. Sinar harapan.co.id/iptek/kesehatan/2004/0130/k es2. html.

Simaremare, Eva, 2014. Skrinning Fitokimia Ekstrak Etanol Daun Gatal (Laportea decumana Wedd). Jayapura: Universitas Cenderawasih.

Setyowati, E.A.W., Ariani D.R.S. 2014. Skirining Fitokimia dan Identifikasi Komponen Utama Ekstrak Metanol Kulit Durian (Durio zibethinus Murr) Varietas Petruk. FMIPA. UNS. Surakarta.

Downloads

Published

2019-07-24