PROFIL KEMAMPUAN SISWA DALAM MENYELESAIKAN MASALAH MATEMATIKA PADA MATERI SISTEM PERSAMAAN LINEAR DUA VARIABEL (SPLDV) BERDASARKAN LANGKAH-LANGKAH POLYA DI SMP YPPK SANTU PAULUS ABEPURA

Authors

  • Mayor M H Manurung Universitas Cenderawasih
  • Pitriana Tandililing Universitas Cenderawasih

Abstract

Penelitian ini merupakan penelitian deskritif dengan menggunakan pendekatan kualitatif. Tujuan penelitian yaitu untuk mendeskripsikan profil kemampuan siswa dalam menyelesaikan masalah matematika pada materi sistem persamaan linear dua variabel berdasarkan langkah-langkah Polya yang terdiri dari empat langkah pemecahan masalah yaitu (1) memahami masalah, (2) menyusun rencana penyelesaian, (3) melaksanakan rencana penyelesaian, dan (4) memeriksa kembali. Subjek pada penelitian ini berjumlah tiga (3) orang yang diambil dari siswa kelas VIII-A SMP YPPK Santu Paulus Abepura yeng terdiri dari satu siswa berkemampuan tingkat Tiga (3), satu siswa berkemampuan tingkat dua (2), dan satu siswa berkemampuan tingkat satu (1). Tes yang digunakan berbentuk tes uraian yang terdiri dari tiga (3) butir soal. Berdasarkan hasil penelitian yang diperoleh bahwa: profil kemampuan siswa dalam pemecahan masalah matematika dengan kemampuan tingkat tiga (3): (1) mampu memahami kalimat dengan dapat menuliskan apa yang diketahui dan ditanyakan dari soal dengan lengkap sehingga dapat memahami masalah (2) mampu merencanakan penyelesaian dengan cara menemukan hubungan dari soal sehingga dapat merencanakan metode penyelesaian, (3) dapat melaksanakan rencana penyelesaian dengan menggunakan langkah kerja yang tepat, dan (4) melakukan pemeriksaan kembali terhadap hasil kerja yang diperoleh  dengan cara melakukan perhitungan ulang, profil kemampuan siswa dalam pemecahan masalah matematika dengan kemampuan tingkat dua (2): (1) mampu memahami kalimat dan dapat menuliskan semua informasi dari soal dengan lengkap dengan menuliskan apa yang diketahui dan ditanyakan, (2) mampu merencanakan penyelesaian dengan menemukan hubungan dari soal tetapi kurang teliti dalam merencanakan strategi yang digunakan dalam merencanakan penyelesaian, (3) kurang teliti dalam menuliskan langkah-langkah penyelesaian dalam melaksanakan rencana, dan (4) dan belum sepenuhnya memenuhi indikator memeriksa kembali terhadap jawaban yang diperoleh, profil kemampuan siswa dalam pemecahan masalah matematika dengan kemampuan tingkat satu (1): belum sepenuhnya memenuhi indikator yang diperlukan dalam memahami masalah, (2) kurang mampu dalam merencanakan metode yang digunakan dalam menyelesaikan soal sehingga tidak memenuhi indikator merencanakan penyelesaian, (3) belum dapat menuliskan langkah-langkah penyelesaian dengan tepat sehingga tidak mampu merencanakan penyelesaian, dan (4) dan belum dapat memeriksa kemabali terhadap hasil kerja yang diperoleh.

Kata kunci: profil kemampuan pemecahan masalah matematika, langkah-langkah Polya, sistem persamaan linear dua variabel (SPLDV)

Downloads

Download data is not yet available.

References

Budhayanti, S, I, C , dkk. 2008. Pemecahan Masalah Matematika. Departemen Pendidikan Tinggi

Fatima, S , U. Ikshan, M dan Husna. 2013. Peningkatan Kemampuan Pemecahan Masalah Dan Komunikasi Matematis Siswa Sekolah Menengah Pertama Melalui Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Think-Pair-Share (Tps). Jurnal.

Jihat, A dan Haris, A. 2012. Evaluasi Belajar. Yogyakarta. Multi Pressindo.

Kyriacou, C. 2011. Effective Teaching Theory And Practice. Bandung. Nusa Media.

Marlina, L. 2013. Penerapanlangkah Polya Dalam Menyelesaikan Soal Cerita Keliling Dan Luas Persegi Panjang. Jurnal.

Marsigit. 2009. Matematika 2 SMP Kelas VIII. Bogor: Yudistira.

Mirza, A. Huiono, B dan Prihastuti, S, W. Pemecahan Masalah Matematis Siswa Ditinjau Dari Tingkat Kemampuan Dasar. Jurnal.

Nafi’an, I, M. 2011. Kemampuan Siswa Dalam Menyelesaikan Soal Cerita Ditinjau Dari Gender Di Sekolah Dasar. Jurnal.

Nirmalitasari, O. 2012. Profil Kemampuan Siswa Dalam Memecahkan Masalah Matematika Berbentuk Open-Start Pada Materi Bangun Datar. Jurnal.

Polya, G (1973). How To Solvet It. A New Aspect of Mathematical Method. Priceton, New Jersey : Pricenton University Press.

Rasiman. 2012. Penelusuran Proses Berfikir Kritis Dalam Menyelesaikan Masalah Matematika Bagi Siswa Dengan Kempuan Tinggi. IKIP PGRI Semarang. Jurnal

Ratumanan. G. T. 2004. Belajar dan Pembelajaran. Ambon. UNESA Unipersity Press.

Soedjadi. 2000. Kiat Pendididkan di Indonesia. Departemen Pendidikan Tinggi.

Suci, W, A, A dan Rosyini, H, A. 2008. Kemampuan Pemecahan Masalah Matematika Siswa Pada Pembelajaran Problem Posing Berkelompok. Unesa. Jurnal.

Sugiyono. 2012. Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantutatif, Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta.

Downloads

Published

2018-05-22

Issue

Section

Articles