FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERSEPSI WAJIB PAJAK ORANG PRIBADI TERHADAP ETIKA PENGGELAPAN PAJAK (Studi Empiris pada Wajib Pajak Terdaftar di KPP Pratama Jayapura)
Abstract
Full Text:
PDFReferences
Ajzen, I. (1991). The theory of planned behavior. Organizational Behavior and Human Decision
Processes, 50(2), Vol 179–211.
Arifiani, Nisa, 2016, Pengaruh Pemahaman, Sistem Perpajakan, Persepsi Baik Pada Fiskus, dan
Keadilan Terhadap Tindakan Tax Evasion, Skripsi S1, Universitas Muhammadiyah
Yogyakarta, Yogyakarta, Diakses 7 Agustus 2017, dari www.repository.umy.ac.id
Arum, H. P. (2012). Riset Terdahulu. Pengaruh kesadaran WP, Pelayanan Fiskus dan Sanksi Pajak
Terhadap Kepatuhan Wajib Pajak Orang Pribadi yang Melakukan Kegiatan Usaha dan Pekerjaan
Bebas (Studi di wilayah KPP Pratama Cilacap). Universitas Diponegoro. Http://Ejournal-S1.
Undip. Ac. Id/Index. Php/Accounting. Diakses Tanggal, 13.
Damanik, Anggita Gloria, 2015, Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Penggelapan Pajak di Indonesia,
Skripsi S1, Universitas Sumatera Utara, Medan Diakses 7 Agustus 2017, dari
www.repository.usu.ac.id
Devi Martardi, 2016, Pengaruh Persepsi Wajib Pajak Orang Pribadi Terhadap Tindakan
Penggelapan Pajak di Kota Surakarta, Jurnal, Universitas Islam Batik Surakarta, Surakarta,
Diakses 5 Desember 2017, dari ejournal.stkip-pgri-sumbar.ac.id
Dewi, M. R. (2011). Persepsi wajib Pajak atas Pengenaan Pajak Penghasilan: Anteseden dan
Konsekuensinya. Skripsi Tidak Dipublikasikan, Program S1 Akuntansi Universitas Diponegoro.
Ghozali, I. (2006). Aplikasi analisis multivariate dengan program SPSS. Badan Penerbit Universitas
Diponegoro.
Glaser, M. A., & Hildreth, W. B. (1999). Service delivery satisfaction and willingness to pay taxes:
Citizen recognition of local government performance. Public Productivity & Management
Review, Vol 48–67.
Jatmiko, A. N. (2006). Pengaruh Sikap Wajib Pajak pada Pelaksanaan Sanksi Denda, Pelayanan
Fiskus dan Kesadaran Perpajakan terhadap Kepatuhan Wajib Pajak (Studi Empiris terhadap
Wajib Pajak Orang Pribadi di Kota Semarang). Program Pasca Sarjana Universitas Diponegoro.
Kant, I. (1996). The metaphysics of morals.
Krueger, N. F., & Carsrud, A. L. (1993). Entrepreneurial intentions: applying the theory of planned
behaviour. Entrepreneurship & Regional Development, 5(4), Vol 315–330.
Kurniati, Herlangga & Pratiwi, R. (2017). Riset Terdahulu. Pengaruh Pemahaman Perpajakan, Self
Assessment System, Dan Tarif Pajak Terhadap Tindakan Penggelapan Pajak (Tax
Evasion)(Studi Kasus Pada Wajib Pajak Terdaftar Di Kpp Pratama Ilir Timur Palembang).
McGee, R. W. (2006). Three views on the ethics of tax evasion. Journal of Business Ethics, 67(1), Vol
–35.
Jurnal Akuntansi & Keuangan Daerah Volume 14, Nomor 2, November 2019: 25–37
Neuman, L. W. (2007). Social Research Methods, 6/E. Pearson Education India.
Nurmantu, S. (2005). Pengantar perpajakan. Yayasan Obor Indonesia.
Nurmantu, S. (2007). Faktor-Faktor yang mempengaruhi Pelayanan Perpajakan. Jurnal Ilmu
Adminstrasi Dan Organisasi, Bisnis & Birokrasi, Vol 15(1).
Prananjaya, K. P. (2018). Dapatkah Sanksi Pajak dan Tax Amnesty Memitigasi Tindakan
Ketidakpatuhan Pajak?: Bukti Eksperimen di Indonesia. Berkala Akuntansi Dan Keuangan
Indonesia, 3(2), Vol 23–45.
Prasetyo, T. (2010). Hukum Pidana. Rajawali Pers, Jakarta.
Pujianto, Dwi Indryani, 2014, Persepsi Wajib Pajak Orang Pribadi Atas Efektifitas Self Assessment
System, dan Sanksi Pajak Dalam Keterkaitannya Dengan Tindakan Tax Evasion,
Skripsi S1, Universitas Hasanuddin, Makassar, Diakses 7 Agustus 2017, dari
www.core.ac.uk
Rachmadi, Wahyu, 2014. Riset Terdahulu. Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Persepsi Wajib Pajak
Orang Pribadi Atas Perilaku Penggelapan Pajak, Skripsi S1, Universitas Diponegoro,
Semarang, Diakses 7 Agustus2017, dari www.eprints.undip.ac.id
Rahayu, S. K. (2010). Perpajakan Indonesia: Konsep dan Aspek Formal. Yogyakarta: Graha Ilmu.
Rahman, I. S. (2013). Riset Terdahulu. Pengaruh keadilan, sistem perpajakan, diskriminasi, dan
kemungkinan terdeteksi kecurangan terhadap persepsi wajib pajak mengenai etika penggelapan
pajak (tax evasion).
Resmi, S. (2009). Perpajakan teori dan kasus. Jakarta: Salemba Empat.
Soenaryo, J. (2015). Analisis Pengaruh Responsiveness, reliability, Assurance, Emphaty, Dan
Tangible Agen PT Aj Sequislife Terhadap Kepuasan Pelanggan Pada Cabang Surabaya-Trusty.
Agora, 3(1), Vol 23–28.
Sugiyono, D. R. (2006). Statistika untuk penelitian. Bandung: CV. Alfabeta.
Sugiyono, P. (2005). Memahami penelitian kualitatif. Bandung: Alfabeta.
Sulistiani, I. (2016). Faktor-faktor yang mempengaruhi persepsi wajib pajak orang pribadi melakukan
tax evasion (studi empiris pada wp op di kabupaten purbalingga). Universitas Negeri Semarang.
Suminarsasi, W. (2012). Supriyadi, 2011. Riset Terdahulu. Pengaruh Keadilan, Sistem Perpajakan,
dan Dis-kriminasi Terhadap Persepsi Wajib Pajak Mengenai Etika Penggelapan Pajak (Tax
Evasion). Jurnal Simposium Nasional Akuntansi XV.
Supadmi, N. L. (2009). Meningkatkan kepatuhan wajib pajak melalui kualitas pelayanan. Jurnal
Ilmiah Akuntansi Dan Bisnis.
Jurnal Akuntansi & Keuangan Daerah Volume 14, Nomor 2, November 2019: 25–37
Wallschutzky, I. G. (1984). Possible causes of tax evasion. Journal of Economic Psychology, 5(4), Vol
–384.
Waluyo, 2013, Perpajakan Indonesia, Jakarta, Salemba Empat4 Wicaksono, Muhammad Ary, 2014,
Pengaruh Persepsi Sistem Perpajakan, Keadilan Pajak, Diskriminasi Pajak, dan Pemahaman
Perpajakan Terhadap Perilaku Penggelapan Pajak, Diakses 7 Agustus 2017, dari
www.eprints.undip.ac.id
Yetmi, S. Y., Darmayanti, Y., & Muslim, R. Y. (2014). Faktor–Faktor Yang Mempengaruhi Persepsi
Wajib Pajak Mengenai Penggelapan Pajak. Jurnal Ilmiah, 5(1), Vol 1–15.
Yezzie, C. (2017). Pengaruh keadilan, sistem perpajakan, pemahaman perpajakan dan sanksi pajak
terhadap persepsi wajib
DOI: https://doi.org/10.52062/jakd.v14i2.1453
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2020 JURNAL AKUNTANSI DAN KEUANGAN DAERAH
Program Studi Akuntansi FEB-Uncen
Jl Kamp Wolker Kampus Baru Perumnas III Waena
Telpon (0967) 574063
Fax (0967) 574063
E-mail: akuntansiuncen@gmail.com
Web: www.akuntansiuncen.ac.id