PERAN DAN FUNGSI KEPEMIMPINAN INFORMAL DALAM PEMERINTAHAN KAMPUNG DI KAMPUNG WAENA KOTA JAYAPURA

Authors

  • Nur Aedah Magister Kebijakan Publik Program Pascasarjana Uncen

DOI:

https://doi.org/10.31957/jeb.v5i3.494

Abstract

Abstrak: Artikel ini merupakan hasil penelitian tentang kepemimpinan informal yang dilakukan pada pemerintahan Kampung Waena. Permasalahan utama dalam penelitian ini adalah untuk melihat Bagaimanakah Kepemimpinan Informal di Kampung Waena dan Apa sajakah Peran dan Fungsi Kepemimpinan Informal dalam Sistem Pemerintahan Kampung Waena. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif. Pengambilan data dilakukan dengan observasi lapangan, wawancara dan studi literatur. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kepemimpinan informal yang terdapat di kampung Waena adalah Tokoh Adat, tokoh agama, tokoh pemuda dan tokoh perempuan. Dari keempat bentuk kepemimpinan informal tersebut, Tokoh Adatlah yang paling dominan memiliki peran dan fungsi dalam struktur pemerintahan kampung di Waena. Hal ini dikarenakan dalam sistem pemetintahan kampung di Waena, Ondoafi diberikan kedudukan sebagai aparat kampung yaitu kepala Badan Permusyawaratan Kampung atau disebut Bamuskam. 
 
Kata Kunci: Peran, Fungsi, Kepemimpinan Informal, Pemerintahan Desa

Downloads

Download data is not yet available.

Downloads

Published

2018-09-22

How to Cite

Aedah, N. (2018). PERAN DAN FUNGSI KEPEMIMPINAN INFORMAL DALAM PEMERINTAHAN KAMPUNG DI KAMPUNG WAENA KOTA JAYAPURA. JURNAL EKOLOGI BIROKRASI, 5(3). https://doi.org/10.31957/jeb.v5i3.494

Issue

Section

Articles