PERBEDAN KETERAMPILAN BERPIKIR KRITIS DAN PRESTASI BELAJAR DENGAN MENGGUNAKAN PENDEKATAN PEMECAHAN MASALAH PADA PEMBELAJARAN LARUTAN PENYANGGA KELAS XI IPA SMA NEGERI 1 SENTANI
DOI:
https://doi.org/10.31957/jipi.v1i2.327Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk: 1. Menghasilkan pendekatan pembelajaran larutan penyangga dengan pendekatan pemecahan masalah untuk meningkatkan kemampuan berpikir kritis dan prestasi belajar peserta didik. 2. Mengetahui efektifitas pendekatan pemecahan masalah yang dapat meningkatkan pemahaman siswa, prestasi belajar siswa, keterampilan berpikir kritis, kemampuan dalam mengaplikasi konsep di kehidupan sehari-hari dan pemecahan masalah.
Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah kuasi eksperimen “one group pretest-posttest designâ€, yang melibatkan 60 orang siswa kelas XI IPA. Data yang diperoleh berupa nilai tes awal dan tes akhir untuk mengetahui peningkatan penguasaan konsep, prestasi belajar, keterampilan berpikir kritis dan kemampuan pemecahan masalah siswa, yang diolah menggunakan metode statistic, SPSS 16. Ada perbedaan yang signifikan pada penguasaan konsep dan keterampilan berpikir kritis pada kelas eksperimen dan kelas kontrol dilihat dari       t hitung 0,000 < t table 0,005 yang artinya perlakuan pendekatan pemecahan masalah mempengaruhi keterampilan berpikir kritis siswa, sedangkan prestasi belajar baik kelas kontrol maupun kelas eksperimen tidak signifikan t hitung 0,581 > t table 0,005 yang artinya perlakuan pendekatan pemecahan masalah tidak berpengaruh pada prestasi belajar.
Â
Kata Kunci: prestasi belajar, keterampilan berpikir kritis, penguasaan konsep dan pemecahan masalah.