JURNAL OLAHRAGA PAPUA

Efektivitas Latihan Plyometrics Box Jump Terhadap Daya Ledak Otot Tungkai Pada Siswa SDN Batu Ampar 05 Pagi Jakarta Timur

2024-07-01T23:05:15+00:00

Gerak dasar optimal dicapai jika dikenalkan sejak dini dan berlanjut terus, dengan melompat sebagai fokus utama. Melompat melibatkan otot tungkai dan daya ledak yang dapat ditingkatkan melalui latihan plyometric box jump. Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah latihan plyometric box jump efektif untuk penigkatan daya ledak otot tungkai. Metode yang digunakan dalam penelitian adalah eksperimen. Sampel penelitian adalah Siswi SDN Batu Ampar 05 Pagi sebanyak 20 orang. Teknik analisis yang digunakan adalah Menguji normalitas data digunakan uji Kolmogorov Smirnov dengan bantuan seri program stastistik IBM SPSS edisi 20 for windows. Hasil perhitungan nilai Asymp. Sig yang diperoleh 0,006 < 0,05. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa Ho ditolak dan Ha diterima. Dapat ditarik kesimpulan bahwa hipotesis diterima, artinya ada pengaruh latihan box jump terhadap daya ledak otot tungkai pada siswi SDN Batu Ampar 05 Pagi.

Hubungan Antara Aktivitas Fisik Dan Kualitas Tidur Dengan Tingkat Stres Pada Mahasiswa FIK UNCEN

2024-07-01T23:18:10+00:00

Stres merupakan keadaan yang sering dialami setiap orang, stres pada mahasiswa muncul dari aspek akademik dan non akademik. Penelitian ini bertujuan untuk; (1) mengetahui hubungan antara aktivitas fisik dengan tingkat stres pada mahasiswa semester VIII Fakultas Ilmu Keolahragaan Universitas Cenderawasih, (2) mengetahui hubungan antara kualitas tidur dengan tingkat stres pada mahasiswa semester VIII Fakultas Ilmu Keolahragaan Universitas Cenderawasih, (3) mengetahui hubungan antara aktivitas fisik dan kualitas tidur dengan tingkat stres pada mahasiswa semester VIII Fakultas Ilmu Keolahragaan Universitas Cenderawasih. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah korelasi. Variabel dalam penelitian ini adalah (1) Aktivitas fisik, (2) Kualitas tidur, (3) Tingkat stres. Sampel penelitian ini adalah Mahasiswa FIK semester VIII yang berjumlah 50 orang. Teknik analisis data menggunakan analisis uji normalitas, uji linearitas, uji hipotesis menggunakan uji rank spearman, uji korelasi pearson, dan uji korelasi berganda dengan bantuan IBM SPSS 25. Kesimpulan dari hasil penelitian ini adalah : (1) ada hubungan yang signifikan yang negatif antara aktivitas fisik dengan tingkat stres pada mahasiswa semester VIII Fakultas Ilmu Keolahragaan Universitas Cenderawasih, hasil ini ditunjukan dengan nilai signifikasinya lebih kecil dari p 0,033 < 0,05, (2) tidak ada hubungan yang signifikan antara kualitas tidur dengan tingkat stres pada mahasiswa semester VIII Fakultas Ilmu Keolahragaan Universitas Cenderawasih, hasil ini ditunjukan dengan nilai signifikasinya lebih besar dari p 0,393 > 0,05, (3) tidak ada hubungan yang signifikan antara aktivitas fisik dan kualitas tidur dengan tingkat stres pada mahasiswa semester VIII Fakultas Ilmu Keolahragaan Universitas Cenderawasih, hasil ini ditujukan dengan nilai signifikasinya lebih dari p 0,497 > 0,05.

Profil Tingkat Kebugaran Jasmani dan Keterampilan Motorik Kelas X Siswa SMANKOR Papua

2024-07-01T23:27:37+00:00

Penelitian ini bertujuan untuk : (1) Untuk mengetahui tingkat kebugaran jasmani dan Keterampilan Motorik Siswa Kelas X SMANKOR Papua.Metode penelitian menggunakan penelitian deskriptif. Variabel penelitian ini adalah (1) Kebugaran Jasmani dan (2) Keterampilan Motorik . Sampel penelitian ini adalah Siswa kelas X SMANKOR Papua yang berjumlah 33 orang. Teknik analisis data menggunakan deskriptif kuantitatif dengan prosentase. Teknik analisis data menggunakan deskriptif kuantitatif dengan prosentase.Dari hasil analisis data diperoleh : (1) Hasil tes kebugaran jasmani siswa kelas x SMANKOR Papua dari 33 siswa (100%) terdapat 1 siswa (3,1%) dalam kategori baik sekali, 9 siswa (27,3/%) dalam kategori baik, 18 siswa (54,5%) dalam kategori sedang, 5 siswa (15,1%) d/alam kategori kurang, dan 0 siswa (0%) dalam kategori kurang sekali. sebagian besar dalam kategori sedang yaitu 54,5%. (2) Hasil tes kemampuan motorik siswa Kelas X SMANKOR Papua terdapat 11 siswa (33,3%) dalam kategori baik sekali, 3 siswa (9,1%) dalam kategori baik, 5 siswa (15,2%) dalam kategori sedang, 4 siswa (12,1%) dalam kategori kurang, dan 10 siswa (30,3%) dalam kategori kurang sekali. Frekuensi terbanyak pada kategori Baik Sekali, sehingga dapat diketahui bahwa kemampuan motorik siswa Kelas X SMANKOR Papua adalah Baik Sekali.

Hubungan Antara Tinggi Badan, Power Otot Tungkai, Koordinasi Mata Tangan, Kekuatan Otot Lengan dan Bahu Dengan, Kemampuan Quick Smash dalam Permainan Bola Voli

2024-07-01T23:38:25+00:00

Penelitian ini bertujuan untuk (1) mengetahui tinggi badan (2) power otot tungkai, (3) koordinasih mata tangan, (4) kekuatan otot lengan dan bahu dengan (5) kemampuan quick smash. Metode yang digunakan adalah metode korelasional. Subyek penelitian adalah siswa Smankor papua berjumlah 30 orang. Adapun teknik analisis data yaitu analisis uji normalitas, uji linearteritas menggunakan ANOVA, uji koefisien korelasi sederhana menggunakan rumus korelasi product moment dan koralasi ganda menggunakan persamaan regresi dengan bantuan spss version 22. Hasil penelitian menunjukan (1) Tidak terdapat hubungan tinggi badan dengan kemampuan quick smash pada siswa Smankor papua tahun 2022 dengan bukti Sig=0,668> 0,05 (2) Tidak terdapat hubungan antara power otot tungkai dengan kemampuan quick smash pada siswa Smankor papua tahun 2022 dengan bukti Sig =0,831 >0,05. (3) Tidak terdapat hubungan antara koordinasi mata tangan dengan kemampuan quick smash pada siswa SMANKOR dengan bukti Sig =0,318 >0,05. (4). Tidak terdapat hubungan antara kekuatan otot lengan dan bahu dengan kemampuan quick smash pada siswa SMANKOR dengan bukti Sig =0,291 >0,05. (5) Tidak terdapat hubungan yang signifikan antara tinggi badan, power otot tungkai, kekuatan otot lengan bahu, koordinasi mata tangan dengan kemampuan quick smash pada siswa SMANKOR dengan bukti sig= 0,805 >0,05

Survei Sarana dan Prasarana PENJAS terhadap Hasil Belajar PENJAS SMK Handayani Makassar

2024-07-01T23:48:00+00:00

Penelitian ini bertujuan (1) Untuk mengetahui kondisi sarana dan prasarana penjas SMK Handayani Makassar tahun ajaran 2018/2019, (2) Untuk mengetahui sarana dan prasarana penjas terhadap hasil belajar penjas siswa Smk Handayani MAKASSAR. Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif. Populasi penelitian ini adalah sarana dan prasarana penjas dan semua siswa Smk handayani makassar. Sampel penelitian terdiri dari sarana dan prasarana penjas dan nilai raport siswa kelas XI jurusan teknologi komunikasi dan jaringan (TKJ) yang berjumlah 30 siswa. (1).Sarana dan prasarana berpengaruh positif terhadap hasil belajar pendidikan jasmani siswa SMK 1 Handayani Makassar, besarnya pengaruh dapat dilihat dari koefisien regresi yaitu sebesar 0,506 kali terhadap peningkatan hasil belajar penjas karena faktor sarana prasarana.