Analisis Persepsi Masyarakat Terhadap Implementasi Perda No. 10 Tahun 2011 Tentang Pengelolaan Sampah Berwawasan Lingkungan di Kabupaten Jayawijaya
DOI:
https://doi.org/10.31957/sains.v23i1.3421Keywords:
Analisis Persepsi Masyarakat , Kebersihan dan Keindahan, Pengelolaan Sampah, Jayawijaya.Abstract
Penelitian berjudul analisis persepsi masyarakat terhadap implementasi peraturan daerah Nomor.10 Tahun 2011 tentang kebersihan dan keindahan pengelolaan sampah berwawasan lingkungan di Kabupaten Jayawijaya serta strategi pengelolaan sampah di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Pisugi, untuk menganalisis persepsi masyarakat disekitar TPA, menganalisis strategi pengelolaan sampah di Distrik Pisugi Dan Wamena Kota, menganalisis kendala dalam pengelolaan kebersihan keindahan dan persampahan di Distrik Wamena Kota, menganalisis implementasi peraturan daerah nomor.10 Tahun 2011 tentang kebersihan dan keindahan kota.
Serta mengetahui kekuatan dan kelemahan serta peluang yang dapat diraih sehubungan dengan pelaksanaan pengelolaan sampah, mengetahui acaman yang akan menjadi penghambat dalam proses strategi pengelolaan sampah. Waktu penelitian dilakukan pada bulan September sampai dengan November 2018 di Distrik Wamena Kota Dan Distrik Pisugi. Jenis penelitian ini adalah penelitian survey kualitatif dengan menggunakan metode analisis SWOT (Strengh, Weaknesses, Opportunities, Threats) untuk menganalisis strategi pengelolaan sampah di Distrik Wamena Kota dan Pisugi agar tidak menimbulkan dampak negatif terhadap lingkungan.
Dari matriks IFE (Internal Faktor Evaluation) dan EFE (External Faktoe`Evaluation) dapat diketahui bahwa posisi Internal dan Eksternal TPA Pisugi Kabupaten Jayawijaya berada dalam posisi Kuadran IV (2.731, 1.652) Strategi yang paling tepat untuk digunakan dalam pengelolaan sampah di distrik Wamena Kota dan distrik Pisugi Kabupaten Jayawijaya adalah strategi (S-T) yaitu : optimalkan SDM, meningkatkan upah kerja petugas, optimalkan kerja sama antarkelembagaan, optimalkan strategi pengelolaan sampah, penyediaan alat teknologi, sarana transportasi, dan implementasi perda dan perlu melakukan sosialisai kepada masyarakat tentang pengelolaan sampah.
Kesimpulan dari penelitian ini adalah Strategi yang direkomendasikan untuk pengelolaan sampah di TPA Pisugi Kabupaten Jayawijaya yaitu: (1). Persepsi masyarakat tentang startegi pengelolaan sampah saat ini terlebih khusus di TPA Pisugi pengelolaan belum optimal, dikarenakan faktor kelemahan yaitu: faktor teknologi, faktor sarana prasaran, faktor sosial budaya, ekonomi, faktor SDM, dan faktor lingkungan hidup. (2). Strategi pengelolaan adalah jenis-jenis persampahan didominasi sampah An-organik, jumlah sampah yang dihasilkan setiap hari volumenya makin meningkat, di tempat-tempat umum penyedian Arm Roll, peran serta masyarakat (3). Kendala adalah aspek teknis,kelembagaan, pembiayaan, dan hukum (4). Implemendasi perda Nomor.10 Tahun 2011 belum dioptimalkan, komunikasi, Aspek SDM. faktor pendukung jumlah anggaran yang cukup, penghabat sarana prasarana untuk mendukung peraturan daerah nomor.10 Tahun 2011 masih kurang.
Downloads
References
Aditya Nugrahaa,dkk. (2018): persepsi dan partisipasi masyarakat terhadap pengelolaan sampah rumah tangga melalui bank sampah di Jakarta Selatan.
(Adiwibowo dkk dalam Wangke, (2010); Persepsi Masyarakat Terhadap Kegiatan Pengembangan Lapangan Uap dan PLTP unit 5 dan 6 PT Pertamnina Geothermal Energy.
Andri Nugraha, (2018); Implementasi Kenbijakan Pengelolaan Sampah di Kota Cimahi
Afoni Wijaya,dkk. (2013) Pengelolaan Sampah di Kota Bengkulu. Universitas Bengkulu.
Anwar dan Muh (2015) Studi Pemanfaatan Sampah Organik Sayuran Sawi (Brassica Juncea L.) Dan Limbah Rayungan (Portunus Pelagicus) Untuk Pembuatan Kompos Organik Cair Universitas Bangka Belitung.
Chairil Nur Siregar, (2014); Partisipasi Masyarakat Dan Nelayan Dalam Menguranggi Pencemaran Air Laut Dikawasan Pantai Manado Sulawesi Utara.
Candra, (2012); pengelolaan kebersihan dan kesehatan lingkungan masyarakat kalicari kecamatan pedurungan kota semarang.
Cahyo, Suryaningsih, Lestari Analisis Strategi Pengelolaan Sampah Terpaduberbasis Masyarakat Di Kota Semarang.
Daniel Mazmanian dan Paul A. Sabatier (1983) Dalam Subarsono (2010) implementasi perda nomor 3 tahun 2013 tentang pengelolaan sampah di kecaatan kelapa gading kota adminitrasi jakarta utara.
Dedi A. Barnadi (2010),: Analisis Pelaksanaan Kebijakan Pengelolaan Sampah Sebagai Upaya Meningkatkan Kualitas Lingkungan Hidup Di Kota Bandung, Sekolah Pascasarjana Institut Pertanian Bogor.
Dewa Ayu Agustini Posmaningsih,(April 2016): Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Partisipasi Masyarakat Dalam Pengelolaan Sampah Padat Di Denpasar Timur.
Dyah Ernawati, (Juli 2012): Analisis Komposisi, Jumlah Dan Pengembangan Strategi Pengelolaan Sampah Di Wilayah Pemerintah Kota Semarang Berbasis Analisis Swot,Semareng.
Diwyacitra Dalam Alfiandra; (2009); Persepsi Dan Partisipasi Masyrakat Dalam Pengelolaan Sampah Rumah Tangga Bogor.
Edward III Dalam (Widodo, 2012) Analisis Implementasi Kebijakan Undang – Undang Dengan Model Edward Iii Di Desa Landubgsari Kabupaten Malang.
Edward III Dalam Widodo (2012). Implementasi Kebijakan Pengelolaan Persampahan Kota Baubau.
Febrianto Dkk (2001). Komposit Serbuk Kayu Plastik Daur Ulang Teknologi Alternatif Pemanfaatan Limbah Kayu Dan Plastik.
Heru Pratama Rosyidin, (2016) Kinerja Petugas Operasional Pada Dinas Kebersihan Dan Pertamanan Kota Bukittinggi
Husseel Dalam Neolaka (2008:21) Kesadaran Masyarakat Dan Lingkungan Jakarta
I Nyoman Wardi, (2011) Pengelolaan Sampah Berbasis Sosial Budaya: Upaya Mengatasi Masalah Lingkungan Di Bali, Universitas Udayana, Denpasar-Bali
Maharyati Puji Lestari, Dkk. (2013): Perencanaan Sistem Pengelolaan Sampah Di Kecamatan Candisari Kota Semarang.
Mangkuprawira; (2004), Strategi Pengelolaan Sampah Oleh Dns Kebrshn Pertmn D Pmkmn Dkppdi Kabupaten Tangerang
Marnus Dalam Umar; (2001),Analisis Strategi Pengelolaan Sampah Terpadu Berbasis Masyarakat Di Kota Semarang
Manurung (2008); Analisis Persepsi Dan Partisipasi Masyarakat Terhadap Pengelolaan Sampah Rumah Tangga Di Jakarta Selatan.
Mohammad Sulthon Negara, (2018), Implementasi Perda Nomor:5 Tahun 2014 Tentang Pengelolaan Sampah Dan Kebersihan, Universitas Islam Negeri Ampel Surabaya.
Naili Salamah, Dkk Implementasi Program Pengelolaan Sampah Berwawasan Lingkungan Melalui Pemanfaatan Gas Metana(Studi Di Tempat Pembuangan Akhir Supit Urang Kota Malang)
Ressy Jesika Rakian,: Kinerja Dinas Kebersihan Dan Pertamanan Dalam Implementasi Kebijakan Pengelolaan Kebersihan Di Kota Manado.
Surjono H. Sutjahjob, Dkk. (2018): Persepsi Dan Partisipasi Masyarakat Terhadap Pengelolaan Sampah Rumah Tangga Melalui Bank Sampah Di Jakarta Selatan.
Sugihartono Et Al; (2007), Persepsi Pengguna Terhadap Pengelolaan Sampah Yang Berwawasan Lingkungan
Walgito (2010); Lingkungan Belajar Perilaku Ibadah Dan Hasil Belajar
Yolarita, (2011). Model Pengelolaan Sampah Rumah Tangga Berbasis Masyarakat Upaya Penanganan Lingkungan Di Yogyakarta
Yuliastuti, Et Al. (2013; Partisipasi Masyarakat Dalam Pengelolaan Sampah Di Kabupaten Bandung.
Yogi Kosmanto,(2012) Strategi Pengelolaan Sampah Di Tempat Pembuangan Akhir (Tpa) Kabupaten Bengkulu Selatan
Zainal Abidin (2016)Implementasi Perda Nomor 5 Tahun2014 Tentang Pengelolaan Sampah Dan Kebersihan Kota Surabaya.
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 18 Tahun 2008 Tentang Pengelolaan Sampah.
Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 81 Tahun 2012 Tentang Pengelolaan Sampah Rumah Tangga Dan Sampah Sejenis Sampah Rumah Tangga.
Peraturan Menteri Negara Lingkungan Hidup Republik Indonesia Nomor 13 Tahun 2012 Tentang Pedoman Pelaksanaan Reduce, Reuse,Dan Recycl memelalui Bank Sampah .
Peraturan Menteri Dalam Negerinomor 33 Tahun 2010 Tentan gpedoman Pengelolaan Sampah
Peraturan Daerah Kabupaten Jayawijaya Nomor 10 Tahun 2011, Tentang: Penyelenggaraan Tertib Jalan Dan Fasilitas Umum, Kebersihan Dan Keindahan.