EFEKTIVITAS PENANGANAN LUAS KAWASAN KUMUH PADA PROGRAM KOTAKU (KOTA TANPA KUMUH) DI KOTA JAYAPURA
Abstract
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Ahaliki, B. (2020). Pemetaan Kawasan Permukiman Kumuh Perkotaan Menggunakan Metode Simple Additive Weighting. Jambura Journal of Informatics, 2(2), 63-72.
As'ari, R., & Fadjarajani, S. (2018). Penataan Permukiman Kumuh Berbasis Lingkungan. Jurnal Geografi: Media Informasi Pengembangan Dan Profesi Kegeografian, 15(1).
Dewi, Y. S. (2017). Arus Urbanisasi Dan Smart City. In Prosedding Seminar Nasional Inovasi Teknologi.
Direktorat Jenderal Cipta Karya, Kementrian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat. Surat Edaran Nomor 40/SE/DC/2016 Tentang Pedoman Umum Program KOTAKU (Kota Tanpa Kumuh)
Ervianto, W. I., & Felasari, S. (2019). Pengelolaan permukiman kumuh berkelanjutan di perkotaan. Jurnal Spektran, 7(2).
Jalil, A. (2005). Kota: Dari Perspektif Urbanisasi. JIP (Jurnal Industri dan Perkotaan), 9(15), 833-845.
Muchamad, B. N., Mentayani, I., & Ratnafuri, M. (2008). Konsep Optimalisasi Ruang Permukiman Kumuh berdasar Profil Jumlah Penghuni. Journal of Architecture and Built Environment.
Pemerintah Kota Jayapura. Rencana Pencegahan dan Peningkatan Kualitas Permukiman Kumuh Perkotaan (RP2KPKP). Kota Jayapura. 2018
Pemerintah Kota Jayapura, Surat Keputusan Walikota Jayapura Nomor 115 Tahun 2015 Tentang Penetapan Lokasi Perumahan Kumuh di Kota Jayapura. 2015
Peraturan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Republik Indonesia Nomor 02/PRT/M/2016 tentang Peningkatan Kualitas Terhadap Perumahan Kumuh dan Permukiman Kumuh
Peraturan Republik Indonesia Nomor 2 Tahun 2015 Tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) Tahun 2015 – 2019
Peraturan Republik Indonesia Nomor 18 Tahun 2020 Tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) Tahun 2020 – 2024
DOI: https://doi.org/10.31957/jurnalelips.v5i3.2405
DOI (PDF): https://doi.org/10.31957/jurnalelips.v5i3.2405.g1948
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2022 Jurnal ELIPS (Ekonomi, Lingkungan, Infrastruktur, Pengembangan Wilayah, dan Sosial Budaya)

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.